Striker Persib Bandung: "Saya Pesepakbola, Bukan Tahanan!"
By ommed
nusakini.com - Striker Persib Bandung membuat pernyataan yang bikin heboh melalui akun Instagram pribadi miliknya. Pernyataan tersebut seperti bentuk protes terhadap sistem gelembung yang seharusnya diterapkan oleh klub pada Liga 1 2021/22.
Liga 1 sedang dilaksanakan di Bali, dan kasus Covid-19 menerjang sederet klub termasuk Persib. Laga dari Maung Bandung pun sempat ada yang ditunda karena kasus Covid-19, yakni ketika partai melawan PSM Makassar.
David memang tidak menyebut secara gamblang apa yang dia protes, namun dari pernyataan tersebut, seperti tersirat bahwa striker asal Brasil itu tidak senang jika pemain harus berdiam diri di hotel saja tanpa boleh keluar untuk sekadar makan.
"Apakah anda pikir kami adalah anjing yang dikurung dan bahkan tidak bisa makan di restoran yang dipesan bersama keluarga anda?" tulis David, dikutip dari Instagram Story yang ia unggah Minggu (13/2) malam.
"Menjadi lebih manusiawi dan berhenti omong kosong. Protokol diikuti dan saya akan melanjutkan kehidupan normal saya. Menjadi manusia," sambung David. "Saya seorang pemain sepakbola, bukan seorang tahanan," tutupnya disertai emoji marah.
Penerapan protokol kesehatan di Liga 1 memang sempat jadi sorotan seiring kasus Covid-19 yang merebak. Menegaskan bahwa pemain harus berdiam diri di hotel sepertinya merupakan salah satu cara supaya klub aman terkendali dari Covid-19.
David da Silva sendiri didatangkan Persib pada putaran kedua Liga 1 musim ini setelah kontraknya bersama klub Malaysia, Terengganu FC habis. David baru mencetak satu gol sejauh penampilannya, yang ia cetak pada laga melawan PSS Sleman. (gi/om)